Jumat, 06 November 2009

Senyum

Dengan menggerakan bibir sedikit bisa merubah kebencian menjadi kesukaan, kesedihan menjadi kegembiraan, baik untuk diri sendiri maupun bagi orang yang kita beri senyuman. Melihat fenomena sekarang begitu sulit kita menemukan seorang yang benar-benar tulus memberi sebuah senyuman, padahal sebuah senyuman tidak sampai mengeluarkan biaya ini gratis tetapi mengapa begitu mahalnya orang untuk memberi sebuah senyuman.

Dalam berbagai hal jika memandang dari segi kejiawaan obat yang paling mujarab agar hidup bahagia adalah untuk sering-seringlah kita tersenyum karena senyuman akan mampu memberikan kekuatan yang begitu besar untuk kebahagiaan hidup dan mampu memberikan motivasi diri sendiri maupun untuk orang yang kita beri senyuman.

Memang kadang-kadang kita sering salah mengartikan jika kita diberi senyuman, apalagi jika yang memberi senyuman itu seseorang yang sedang kita kagumi. Waduh hati ini terasa ada energi untuk semakin meraih impian menjadi kenyataan, tapi apa yang terjadi gara-gara salah mengartikan sebuah senyuman kita bisa menjadi kecewa karena senyuman yang mereka berikan berbeda dengan apa yang kita artikan/tafsirkan.

Nah jadi bingungkan...??? Tapi ngga usah bingung kalau kita mampu menyadari bahwa senyuman adalah sesuatu keajaiban yang diberikan oleh Allah SWT kepada kita dan harus kita berikan kepada setiap orang baik yang kita kenal ataupun belum kita kenal, kenapa yang belum kita kenal harus kita beri senyuman?. Sekarang kita berpikir secara logika saja, seandainya suatu hari kita bertemu sesorang yang belum kita kenal dan tiba-tiba orang itu memberi senyuman kepada kita, apa yang kita rasakan ?, pasti sesuatu energi positif yang masuk kedalah hati kita yaitu kegembiraan, dan beberapa waktu kita akan memikirkan orang yang memberi senyuman itu.

Artinya kalau kita memberi senyuman sudah barang tentu orang yang menerima senyuman juga akan membalasnya dan yang paling penting rasa kebahagiaan dalam hati ini makin bertambah. Jadi mari kita budayakan untuk tetap tersenyum bagaimanapun keadaan yang sedang kita hadapi susah maupun senang.

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More